Posted by : wiwin Saturday, 31 August 2013



Berikut ini merupakan daftar perintah di command terminal Linux:

1.  man
Perintah man digunakan untuk melihat suatu perintah secara manual, sebagai contoh : man ls, yaitu perintah untuk melihat manual dari ls.





2.  &
Perintah & digunakan di belakang perintah lain dan menjalankannya di background, dengan tujuan untuk membebaskan shell agar bisa digunakan untuk menjalankan proses lainnya.

3.  adduser
      Perintah ini pada umumnya hanya dilakukan oleh root untuk menambahkan user atau account baru. Selanjutnya, anda bisa melanjutkan dengan perintah passwd untuk membuat password bagi user tertentu.
           
                    #adduser Budi
                    #passwd budi

Anda akan diminta memasukan password untuk Budi. Isilah password untuk Budi dua kali dengan kata yang sama.

4.  alias
      Perintah ini digunakan untuk memberi nama lain dari sebuah perintah. Misalnya, bila anda ingin perintah ls dapat juga dijalankan dengan mengetikan perintah dir, maka buatlah aliasnya dengan cara:
                 
                       $ alias dir=ls


Pada gambar di atas kita lihat dulu bagaimana perbedaan tampilan perintah dir dengan ls. Setelah itu ketikan perintah alias dir=ls. Ketikan dir, dan sekarang tampilannya sama dengan perintah ls.
Untuk melihat daftar semua perintah yang mempunyai nama lain saat itu, anda dapat mengetikan alias.

5.  bg
 Perintah ini digunakan untuk memaksa sebuah proses yang dihentikan sementara (suspend) agar berjalan di background. Misalnya, anda sedang menjalankan sebuah perintah di foreground (tanpa diakhiri perintah &), dan suatu saat anda membutuhkan shell tersebut, maka anda dapat memberhentikan sementara perintah tersebut dengan menekan tombol Ctrl+Z pada keyboard, kemudian ketikan perintah bg untuk menjalankannya di background. Dengan cara demikian anda dapat membebaskan shell dengan tetap mempertahankan perintah lama yang berjalan di background.

6.  cat (concatenate files and print on standard output)
      Perintah ini digunakan untuk menampilkan isi sebuah file di layar.

                       $ cat namafile


7.  cd (change directory)
Perintah ini digunakan untuk berpindah direktori. Anda tidak akan menemui kesulitan menggunakan perintah ini karena cara penggunaanya mirip dengan perintah cd pada program DOS.


8.  chgrp (change group ownership)
Perintah ini digunakan untuk mengubah kepemilikan kelompok file atau direktori. Misalnya, untuk memberikan ijin pada kelompok atau grup agar dapat mengakses suatu file.

9.  chmod (change file mode bits)
      Perintah ini digunakan untuk menambahkan dan mengurangi ijin pemakai untuk mengakses file atau direktori. Anda dapat menggunakan numeric coding atau sistem letter coding. Ada tiga jenis permission/perijinan yang dapat diubah yaitu r untuk read, w untuk write, dan x untuk execute. Dengan menggunakan letter coding, anda dapat mengubah permission di atas untuk masing-masing u (user), g (group), o (other) dan a (all) dengan hanya memberi tanda plus(+) untuk menambah ijin, dan tanda minus(-) untuk mencabut ijin. Misalnya, untuk memberikan ijin baca dan eksekusi file coba1 kepada owner dan group, perintahnya adalah :

                       $ chmod ug+rx coba1

Untuk cabut ijin-ijin tersebut, maka perintahnya adalah :

               $ chmod ug-rx coba1

Penggunaan sistem numeric coding, permission untuk user, group dan other ditentukan oleh kombinasi angka-angka, 4, 2 dan 1; 4 (read), 2 (write), dan 1 (execute). Misalnya untuk memberikan ijin baca(4), tulis(2), dan eksekusi(1) file coba2 kepada owner, perintahnya adalah:

               $ chmod 700 coba2

Contoh lain, untuk memberikan ijin baca(4), dan tulis(2) file coba3 kepada user, baca(4) saja kepada group dan other, perintah-perintahnya adalah:

               $ chmod 644 coba3

10.chown (change file owner and group)
      Perintah ini digunakan untuk mengubah user ID (owner) sebuah file atau direktori.

11.cp (copy files and directories)
      Perintah ini digunakan untuk menyalin file atau copy. Misalnya, untuk menyalin file1 menjadi file2, maka perintahnya adalah:

     

       Kemudian lihat hasilnya :


12.fg
      Perintah ini digunakan untuk mengemalikan suatu proses yang dihentikan sementara (suspend) agar berjalan kembali di foreground.

13.find
      Perintah ini digunakan untuk menemukan letak sebuah file, dengan mencarinya sesuai dengan kriteria yang anda tentukan. Sintaknya adalah perintah itu sendiri, diikuti dengan nama direktori awal pencarian, kemudian nama file (bisa menggunakan wildcard, metacharacters), dan terakhir menentukan bagaimana hasil pencarian itu akan ditampilkan. Misalnya, akan dicari semua file yang berakhiran .doc di suatu direktori, serta tampilkan hasilnya di layar:

                       $ find . -nama *.doc – print
                    . /public/docs/account.doc
                    . /public/docs/balance.doc
                    . /public/docs/statistik/prospek.doc
                    . /public/docs/statistik/presconf.doc

14.grep (Global regular expression parse)
      Perintah ini digunakan untuk mencari seluruh file yang mengandung teks dengan kriteria yag telah anda tentukan. Misalnya, file yang mengandung teks marginal di current direktori, maka perintahnya adalah:

                       $ grep marginal different.doc

Catatan: perkataan marginal luas digunakan dalam ilmu ekonomi prob.rtf: oleh fungsi hasil marginal jika fungsi prob.rtf: jika niaya marginal dan hasil marginal diketahui maka biaya total.

15.gzip (compress or expand files)
Kode ini adalah software kompresi zip versi GNU, yang berfungsi untuk mengompresi sebuah file. Anda bisa memberikan parameter tertentu bila memerlukan kompresi file yang lebih baik.



16.halt (reboot or stop the system)
Perintah ini hanya bisa dijalankan oleh superuser atau anda harus login sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel agar menonaktifkan sistem shutdown atau reboot.

17.hostname (show or set the system's host name)
Perintah ini digunakan untuk menampilkan host atau domain name sistem dan dapat pula digunakan untuk mengeset nama host sistem.

                       $ hostname localhost.localdomain

18.kill (send a signal to process)
Perintah ini berfungsi untuk mengirimkan sinyal ke sebuah proses yang kita tentukan agar proses dapat terhenti. PID adalah nomor proses yag akan dihentikan.

19.less (opposite of more)
Perintah ini memiliki fungsi yang sama dengan perintah more (melihat isi dari sebuah file) dan hampir sama juga dengan perintah cat.



20.login (begin session on the system)
Perintah ini digunakan untuk masuk ke sistem dengan memasukan login ID atau dapat juga digunakan untuk berpindah dari user satu ke user lainnya.

21.ls (list directory contents)
Perintah ini digunakan untuk menampilkan isi sebuah direktori, seperti perintah dir pada program DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang tersedia untuk mengatur tampilannya di layar. Jika anda menjalankan perintah ini tanpa option, maka akan ditapilkan seluruh file nonhidden (file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi kolom layar. Option -la artinya menampilkan seluruh file/all termasuk file hidden (file dengan awalan tanda titik) dengan format panjang.

                    $ ls
                    $ ls -al
                    $ ls -la





22.mesg (control write access to your terminal)
Perintah ini digunakan user untuk memberikan ijin user lain menampilkan pesan di layar terminal. Misalnya, mesg anda dalam posisi y maka user lain bisa menampilkan pesan di layar anda dengan write atau talk.

                       $ mesg y atau mesg n

      Gunakan mesg n bila anda tidak ingin diganggu, dengan tampilan pesan dari user-user lain.

23.mkdir (make directories)
Membuat direktori baru, sama dengan perintah md pada DOS.


24.more (file perusal filter for crt viewing)
Melakukan paging halaman, seperti halnya less.

25.mount (mount a file system)
Perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-point yang telah ditentukan. Hanya superuser yang bisa menjalankan perintah ini. Untuk melihat filesystem apa saja beserta mount point-nya saat itu ketikkan perintah mount.

                    $ mount
                    /dev/hda3 on/type ext2 (rw)
                    none on/proc type proc (rw)
                    /dev/hda1 on/dos type vfat (rw)
                    /dev/hda4 on/usr type ext2 (rw)
                    none on/dev/pts type devpts
                    (rw, mode=0622)

26.mv (move (rename) files)
Perintah ini digunakan untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi lain. Bila argumen kedua berupa sebuah direktori, maka mv akan memindahkan file ke direktori.tersebut. Apabila kedua argumen berupa file, maka nama file pertama akan me-replace file kedua. Akan terjadi kesalahan bila anda memasukan lebih dari dua argumen, kecuali argumen terakhir berupa direktori.


27.nano
      Perintah ini digunakan untuk membuat sebuah file.




Untuk menyimpan tekan tombol Ctrl+X pada keyboard.


Pada gambar di atas tekan "Y" pada keyboard


Terakhir tekan enter 

Kemudian lihat hasilnya dengan mengetikan perintah ls.

      Selain itu dapat juga digunakan untuk mengubah isi sebuah file. Dengan cara:

      $ nano namafile

28.passwd (change user password)
Perintah ini digunakanuntuk mengganti password user. Anda akan selalu diminta mengisikan password lama dan selanjutnya akan diminta mengisikan password baru sebanyak dua kali.



29.pwd (print name of current/working directory)
Perintah ini digunakan untuk menampilkan nama direktori di mana anda saat itu sedag berada.
30.rm (remove files or directories)
Perintah ini digunakan untuk menghapus file, secara default rm tidak menghapus direktori. Waspadai penggunaan perintah ini, terutama dengan option -r  yang secara rekursif dapat menghapus seluruh file.

                    $ rm -rf
                    $ rm -f
                    $ rm


31.rmdir (remove empty directories)
Perintah ini digunakan untuk menghapus direktori kosong.


32.shutdown (bring the system down)
Perintah ini digunakan untuk mematikan sistem, seperti perintah halt. Pada beberapa sistem, anda bisa menhentikan komputer dengan perintah shutdown -h now dan me-restart sistem dengan perintah shutdown -r now atau dengan kombinasi tombol Ctrl+Alt+Del pada keyboard.

                       # shutdown -r now

33.su (change user ID or become superuser)
Perintah ini digunakan untuk login sementara sebagai user lain. Jika user ID tidak disertakan, maka komputer akan menganggap anda ingin melakukan login sementara sebagai superuser atau root. Namun, apabila anda bukan root dan user lain tersebut memiliki password, maka anda harus memasukkan passwordnya dengan benar. Jika anda merupakan root, maka anda sapat melakukan login sebagai user lain, tanpa perlu mengetahui password user tersebut.

34.sudo (execute a command as another user)
Perintah ini digunakan untuk login sementara sebagai user lain. Hampir sama dengan su, perbedaannya adalah pada sudo hanya berlaku satu kali perintah, sedangkan untuk su berlaku selamanya hingga su dimatikan atau exit.

35.tail (output the last part of files)
menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file. Default baris yang ditampilkan adalah 10 tapi anda bisa menentukan sendiri berapa baris yang ingin ditampilkan.


36.tar (The GNU version of archiving utility)
Menyimpan dan mengekstrak file dari media seperti tape drive atau harddisk. File arsip tersebut sering disebut sebagai file tar.

37.touch
Perintah ini hampir sama dengan perintah nano. Namun, ada sedikit perbedaan. touch hanya digunakan untuk membuat file kosong.


38.unmount (unmount file system)
Perintah ini merupakan kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari mount point-nya. Setelah perintah ini dijalankan maka direktori yang menjadi mount-point tidak lagi bisa digunakan.

39.unalias
Perintah ini merupakan kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan sebuah alias. Jadi, untuk membatalkan alias dir seperti contoh di atas.



40.unzip (list, test and extract compressed files in a ZIP archive)
Digunakan untuk mengekstrak atau menguraikan file yang dikompres dengan zip.

41.wall (write a message to users)
Perintah ini digunakan untuk mengirimkan pesan dan menampilkan di terminal tiap user yang sedang login. Perintah ini berguna sebagai superuser atau root untuk memberikan peringatan ke seluruh user, misalnya peringatan bahwa server sesaat lagi akan dimatikan.

# wall Dear, everyone.... segera simpan
pekerjaan kalian, server akan segera saya matikan
10 menit lagi.

42.who (show who is logged on)
Perintah ini digunakan untuk menampilkan user yang sedang login, dengan tampilan informasi mengenai login name, jenis terminal, waktu login dan remote hostname untuk setiap user yang sedang login.

43.xhost + (server access program for X)
Perintah ini digunakan untuk memberi akses atau menghapus akses (xhost-) host atau user ke sebuah server X.

44.xset (user preference utility for X)
Perintah ini digunakan untuk mengeset beberapa option di X Window, seperti bunyi bel, kecepatan mouse, font, parameter screensarver dan sebagainya. Misalnya, bunyi bel dan kecepatan mouse dapat anda set dengan menggunakan perintah ini:

                    $ xset b $ xset m

45.zip (pakage and compress (archive) files)
Perintah ini digunakan untuk membuat dan menambahkan file ke dalam file arsip zip. Perhatikan pula perintah gzip dan unzip.

{ 2 comments... read them below or Comment }

- Copyright © NewBie Note - Hatsune Miku - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -